Mengapa Kecerdasan Buatan Penting untuk Dipelajari

: Admin; Berita; 12 June 2025

Mengapa Kecerdasan Buatan Penting untuk Dipelajari - Kecerdasan buatan atau biasa disebut dengan Artificial Intellegence atau disingkat dengan (AI) dikenal sebagai kemampuan berpikir yang sama dengan manusia. Kini, mesin dapat melakukan tugas yang sebelumnya dianggap memerlukan kemampuan manusia. Artikel ini akan membantu Anda mengidentifikasi mengapa kecerdasan buatan penting pada tahun 2025. Anda juga akan mengetahui tren AI terkini.

Apa Itu Kecerdasan Buatan?

Kekuatan pikiran manusia dapat dimodelkan dan bahkan ditingkatkan oleh mesin. AI semakin lazim dalam kehidupan sehari-hari, mulai dari munculnya mobil tanpa pengemudi hingga terciptanya asisten pintar seperti Siri dan Alexa. Akibatnya, banyak perusahaan teknologi dan informasi dari berbagai sektor berinvestasi dalam teknologi kecerdasan buatan.

Asisten Virtual Bertenaga AI: Siri, Alexa, dan Google Assistant | oleh Yasir Sunny | Medium

Sumber : Medium

Sejarah Kecerdasan Buatan

Kata "AI" pertama kali digunakan pada tahun 1956 di Dartmouth College. Marvin Minsky, seorang ilmuwan kognitif, optimis tentang potensi teknologi tersebut. Pendanaan pemerintah di bidang ini menurun selama tahun-tahun "musim dingin AI" tahun 1974–1980, ketika banyak yang mengkritik laju kemajuan.

Pemerintah Inggris kemudian melanjutkan dukungan terhadap teknologi tersebut karena mereka khawatir akan persaingan dari Jepang, yang kembali mengobarkan semangat pada tahun 1980-an. Sejarah tercipta pada tahun 1997 ketika Deep Blue buatan IBM menjadi mesin pertama yang mengalahkan Grandmaster Rusia.

Mengapa Kecerdasan Buatan Penting di Tahun 2025 ?

Saat Anda mencari tahu mengapa AI penting? Anda akan menemukan banyak hal dan jangan khawatir, semua itu benar. AI penting dan akan mengubah masa depan dalam banyak hal.

Diagnostik akan menjadi lebih mudah di tahun-tahun berikutnya dengan meluasnya adopsi AI dan informasi medis elektronik yang tersedia. Sistem perawatan kesehatan akan dapat memantau dan memantau pasien secara real time, mengumpulkan informasi genetik, dan mempelajari gaya hidup setiap orang. Tanggung jawab untuk mengidentifikasi gangguan medis dan merekomendasikan terapi yang efektif akan jatuh ke tangan algoritma.

Perkembangan keamanan siber di masa depan akan menjadi kompleks berkat interaksi AI dan kecerdasan manusia. AI akan memungkinkan untuk memerangi kejahatan siber dan serangan yang meningkat secara efektif.

Industri manufaktur dan transportasi akan sangat diuntungkan oleh AI. Kita mungkin akan melihat perkembangan yang sempurna dan meluasnya penggunaan mobil pintar dan otonom di tahun-tahun mendatang.

Prediksi Tren Perkembangan AI Tahun 2025 - Eduparx Blog

Sumber : Eduparx

Tren AI yang Diharapkan

- Etika AI
Secara umum, Etika AI, yang juga dikenal sebagai platform nilai AI, merujuk pada berbagai pertimbangan untuk AI yang bertanggung jawab yang menggabungkan pertimbangan keselamatan, keamanan, dan lingkungan dalam model AI. Belum ada satu definisi pun yang disetujui secara universal. Etika AI adalah serangkaian pedoman dan metode moral yang dirancang untuk mempromosikan penerapan AI yang etis. Menghindari prasangka AI, melindungi privasi AI, menghindari kesalahan AI, dan mengendalikan dampak lingkungan AI adalah beberapa prinsip utamanya.

- Potensi AI yang Meningkat

Hanya jika AI dapat diakses secara luas dan semua orang dapat menggunakannya untuk keuntungan mereka, maka AI akan menyadari potensi penuhnya. Ini akan lebih mudah dari sebelumnya pada tahun 2024. Tidak peduli tingkat keahlian teknis mereka, siapa pun sekarang dapat mengakses fungsionalitas Kecerdasan Buatan berkat semakin banyaknya aplikasi.

Menjadi Profesional AI & Pembelajaran Mesin

Metaverse

Orang-orang dapat berinteraksi satu sama lain dalam metaverse, lingkungan virtual, baik untuk bekerja maupun bermain. Orang-orang akan dapat membuat dan mengonsumsi konten yang luar biasa untuk audiens virtual ini. Misalnya, platform media sosial yang dominan, Facebook, telah menyatakan minatnya untuk menciptakan Metaverse yang menggabungkan platformnya dengan realitas virtual.

Keamanan siber
Seiring meluasnya penggunaan kecerdasan buatan, tim keamanan akan menghadapi masalah privasi yang semakin meningkat dan serangan siber yang canggih. Selain itu, semakin banyak gadget yang kita miliki secara daring membuat kita lebih rentan terhadap kejahatan siber karena lebih mudah bagi penyerang untuk mengakses sistem kita dan memanfaatkan kelemahan keamanan yang mereka temukan. Karena perangkat yang terhubung menjadi lebih rumit, akan semakin sulit untuk menemukan dan memperbaiki kesalahan. Akibatnya, dengan menganalisis tren data, AI mungkin dapat mendeteksi aktivitas jaringan yang curang.

Kesimpulan

Sejak awal kemunculannya, AI telah mengalami kemajuan yang signifikan. AI kini disederhanakan dalam banyak proses perusahaan setelah sebelumnya dianggap sulit digunakan. Meskipun AI telah terbukti meningkatkan efisiensi dan produksi sekaligus mengurangi biaya, AI tetap harus digunakan secara bertanggung jawab.

Akibatnya, AI akan semakin banyak digunakan untuk menghilangkan tenaga kerja manual pada tahun 2025 dan seterusnya, tetapi perusahaan juga harus mempertimbangkan tanggung jawabnya. Permintaan karyawan yang memiliki pengetahuan tentang AI akan terus meningkat. Oleh karena itu, Anda harus mengikuti Program Sertifikat Profesional dalam AI dan Pembelajaran Mesin.

BERGABUNG BERSAMA PROGRAM STUDI KECERDASAN BUATAN DAN ROBOTIKA SEKOLAH VOKASI UNIVERSITAS PAKUAN !